

LUWU UTARA Komisi Informasi (KI) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) memuji keterbukaan informasi publik di Luwu Utara.
Itu disampaikan komisioner KI Sulsel Fauziah Erwin bersama timvisitasi monitoring dan evaluasi KI Sulsel, melakukan verifikasi lapangan di Kabupaten Luwu Utara, Sabtu (30/11/2019).
Luwu Utara termasuk daerah dengan keterbukaan informasi publik kategori informatif, apalagi kemarin dapat predikat terbaik dari Ombudsman, kata Fauziah.
Tim yang dipimpin Komisioner KI Sulsel Fauziah Erwin mengunjungi beberapa tempat, di antaranya ruang Command Center Kantor Bupati dan Media Center Dinas Kominfo.
Didampingi Kadis Kominfo Arief R. Palallo serta Kabid Informasi dan Komunikasi Publik Dinas Kominfo Thamrin, tim visitasi menilai, sistem keterbukaan informasi publik di Kabupaten Luwu Utara berjalan dengan baik, meski masih ada beberapa hal yang memang harus dibenahi lebih baik lagi.
Luar biasa ya, berarti ini sejalan, keterbukaan informasi publik berjalan dengan sangat baik, kepatuhan pelayanan publik dinilai paling tinggi oleh Ombudsman, kata Fauziah Erwin.
Fauziah Erwin takjub melihat Ruang Command Center yang letaknya bersebelahan dengan ruang kerja nupati.
Meski minimalis, tapi paling tidak, kata dia, ruang Command Center tersebut dapat berfungsi dan berjalan secara fungsional.
Luar biasa pencapaian Luwu Utara. Saya kira ini hasil kerja kolektif dan kolaborasi, dan juga karena adanya komitmen dari pimpinan, ujar Fauziah Erwin.
Sementara, Kadis Kominfo Arief R. Palallo mengatakan, visitasi yang dilakukan KI di Kabupaten Luwu Utara adalah tahapan akhir untuk menghasilkan peringkat Badan Publik.
Ia menyebutkan, ada 5 KO yang diukur dalam penilaian ini, yaitu komitmen, koordinasi, komunikasi, kolaborasi dan konsistensi.
Insya Allah, kami optimistis bisa mempertahankan peringkat satu keterbukaan informasi publik terbaik di Sulawesi Selatan. Tidak hanya mempertahankan peringkat, tetapi kami juga optimistis bisa meningkatkan Luwu Utara ini dari daerah yang informatif menjadi sangat informatif, tandas Arief.
Selain Komisioner KI Fauziah Erwin, turut pula hadir Rosmiati Azis sebagai salah satu Tim Penilai. Keduanya sempat live interview di Radio Kabar Luwu Utara.
Diketahui, Luwu Utara adalah daerah terbaik di Sulsel dalam hal Keterbukaan Informasi Publik dua tahun berturut-turut (2017 dan 2018).
Predikat tersebut telah teruji dalam ajang pemeringkatan keterbukaan informasi publik yang digelar KI Sulsel. Tahun ini, Luwu Utara mencoba mempertahankan predikat tersebut.
(LH/HMS/pojoksulsel)